Hancur karena Abusive Relationship
Halo makhluk hidup !
Selamat beraktivitas ya, dan jangan lupa jaga kesehatan.
Kali ini izinkan saya untuk membagikan pengalaman pahit teman saya tentang hubungannya dahulu. Kebetulan kami bekerja sama untuk mengembangkan postingan ini. Dan sesuai judulnya, saya tidak hanya bercerita, tapi juga menjelaskan apa itu abusive relationship. Langsung saja ya.
Abusive relationship adalah bentuk hubungan yang sering diwarnai kecemburuan, tidak ada kehangatan emosional, kurangnya kualitas hubungan yang erat, pelecehan seksual, ketidaksetiaan, penyiksaan secara verbal, ancaman, dusta, pengingkaran janji, serta permainan kekuasaan (dari berbagai sumber). Jadi, bisa dikatakan abusive relationship ini sungguh menyakitkan bila dibayangkan.
Berikut ciri - ciri kamu sedang menjalani abusive relationship :
Selamat beraktivitas ya, dan jangan lupa jaga kesehatan.
Kali ini izinkan saya untuk membagikan pengalaman pahit teman saya tentang hubungannya dahulu. Kebetulan kami bekerja sama untuk mengembangkan postingan ini. Dan sesuai judulnya, saya tidak hanya bercerita, tapi juga menjelaskan apa itu abusive relationship. Langsung saja ya.
Abusive relationship adalah bentuk hubungan yang sering diwarnai kecemburuan, tidak ada kehangatan emosional, kurangnya kualitas hubungan yang erat, pelecehan seksual, ketidaksetiaan, penyiksaan secara verbal, ancaman, dusta, pengingkaran janji, serta permainan kekuasaan (dari berbagai sumber). Jadi, bisa dikatakan abusive relationship ini sungguh menyakitkan bila dibayangkan.
Berikut ciri - ciri kamu sedang menjalani abusive relationship :
- Pasanganmu mengisolasimu
- Perasaan cemburu tiada habis
- Selalu menyalahkan orang lain
- Dia sangat sensitif, semua yang kamu katakan memicu amarahnya
- Intimidasi dan dominasi menjadikan kamu tak berdaya
- Dia mengancammu
- Dia memanipulasimu
- Over protective
Beberapa waktu lalu, saya mendapatkan cerita unik yang tidak pernah saya dengar dari teman - temanku yang lain. Jadi, atas izinnya saya membagikan pengalaman ini dengan maksud untuk memberikan nasehat maupun pencegahan untuk kalian para wanita.
Kisah ini dimulai sekitar 3 tahun lalu dimana kita sebut saja Mawar memulai kehidupannya di masa SMA. Saat itu dia masih kelas 1 SMA dan singkat cerita, ada seorang kakak kelas yang mendekatinya. Lalu, tak lama mereka menjalin hubungan yang serius, yaitu pacaran. Selama pacaran, Mawar masih merasa tidak ada yang aneh dengan pasangannya. Justru Mawar berpikir bahwa pasangannya itu biasa saja dan tidak ada yang bisa dibanggakan. Namun, lambat - laun apa yang tidak pernah Mawar duga, terjadi. Pasangannya kerap kali mencaci dan menghinanya. Entah itu dari segi fisik maupun latar belakang keluarga.
Kata - kata tidak senonoh pun dia dapatkan tatkala dia tidak tau masalahnya apa. Tapi, pasangannya ini seperti tiada henti mencaci Mawar ketika ia marah. Mulai dari yang anak yatim, hingga yang tidak perawan sekalipun diucapkan secara gamblang oleh pasangannya. Dan anehnya, pasangannya selalu meminta maaf apabila telah menyakitinya. Tapi jangan dikira dia akan berhenti, justru hal itu semakin sering terjadi hingga penyiksaan secara fisik pun terjadi.
Mawar menerima penyiksaan secara fisik setelah 6 bulan pacaran. Bukan sesuatu yang wajar tatkala ketika Mawar tidak melakukan masalah serius, namun ia harus ikhlas dipukuli oleh pasangannya sendiri. Kebetulan pasangan Mawar ini adalah seorang kakak kelas yang juga satu ekstrakulikuler dengannya. Sebagai perempuan yang polos, Mawar tidak mengira bahwa pasangannya akan melakukan hal seperti ini padanya. Hampir setiap hari Mawar harus merasakan sakit dan pilu disekujur tubuhnya. Bahkan terkadang lebam - lebam pun menjadi bukti nyata.
Penyiksaan yang dia dapatkan bukan hanya tamparan. Tapi juga hantaman dibeberapa bagian tubuh seperti kepala, wajah, dan paha. Bahkan tak jarang ia juga turut merasakan kerasnya tembok ketika kepalanya harus dibenturkan secara keras oleh pasangannya. Hal ini memang sudah sangat diluar batas, bahkan tidak manusiawi. Terlebih lagi mereka adalah pasangan kekasih yang seharusnya menjalin kasih dan saling menyayangi satu sama lain. Dalam kasus ini, jika pasangan kalian sudah seperti ini, maka kalian harus berhati - hati. Mau sepele atau bahkan yang yang tidak penting sekalipun, akan dibuat masalah sehingga memicu timbulnya amarah yang langsung memuncak. Jika sudah seperti ini, pasangan kalian akan melakukan tindak kekerasan sebagai bentuk untuk meredam amarah. Jika dia tidak mampu melakukan kekerasan, maka hatinya akan tetap bergejolak dan belum puas hingga dia mampu menyiksa pasangannya sendiri.
Tekanan batin mulai dirasakan oleh Mawar. Perlahan tapi menusuk. Siksaan itu menganggu mentalnya dan membuatnya takut dengan pasangannya. Hal itu yang membuat Mawar tidak berani untuk melawan apalagi meminta putus pada awalnya. Siksaan pasangannya tentu saja menghantui hari - hari Mawar sehingga membuat kehidupannya tidak ada indahnya sama sekali. Terlebih lagi pasangan Mawar selalu menghampirinya walaupun pasangan Mawar sudah lulus dari SMA. Kebetulan rumah pasangan Mawar tepat berada dibelakang gedung SMA - nya.
Singkat cerita, setelah pasangan Mawar lulus, kita sebut saja Tio ya hehehe. Nah, Tio ini berkuliah diluar kota. Mawar bercerita bahwa mereka masih pacaran saat itu. Namun, kejinya Tio justru berselingkuh dari Mawar dengan teman kuliahnya. Hancur sekaligus senang perasaan Mawar saat itu. Hancurnya, setega itu Tio berselingkuh darinya setelah semua kekejaman dimasa lalu yang ia perbuat. Senangnya adalah, Mawar bisa memanfaatkan hal tersebut sebagai alasan untuk putus. Namun, sudah terlanjut takut. Mawar tidak berani meminta putus seorang diri . Karena dia yakin akan mendapatkan siksaan lebih buruk karena meminta putus. Jadi bisa kalian simpulkan bahwa Tio ini tidak ingin putus dari Mawar.
Sudah hampir setahun Mawar dan Tio masih menjalin hubungan. Namun ya seperti kalian tau, Tio itu bagaikan dewa kematian bagi Mawar. Yang selalu senantiasa menghantui dan menggelapkan dunia Mawar. Parahnya adalah ketika Tio sedang tidak kuliah, dia menunggu Mawar didepan gerbang sekolah. Hal itu tentu saja membuat Mawar mengurungkan niatnya untuk pulang. Sudah sekitar hampir satu jam Tio menunggu Mawar, namun tak kunjung keluar. Tio pun langsung mencari Mawar ke dalam sekolah. Mawar yang mengetahui hal itu, harus cepat - cepat bersembunyi demi menjaga tubuhnya dari kekejaman Tio.
Setelah gagal menemukan Mawar, Tio pun pergi begitu saja. Tentu saja Mawar merasa lega dan memutuskan untuk segera pulang. Namun, tidak disangka Tio berada didepan rumah Mawar. Dengan perasaan yang campur aduk, Mawar terpaksa putar balik dan mengulur waktu untuk pulang hingga Ibu Mawar menelponnya. Dan beruntungnya, Ibu Mawar tidak keluar sama sekali. Karena jika hal itu diketahui, masalah akan menjadi sangat runyam. Dan Mawar tidak ingin hal itu terjadi.
Esoknya, Mawar merasa tenang karena yakin Tio tidak akan datang lagi. Namun, sudah terlanjur keluar dari gerbang sekolah, Mawar melihat Tio berdiri didepan pos kamling dekat sekolah. Tio menarik Mawar dengan kasar dan mulailah mereka debat didepan khalayak umum. Untungnya, Tio tidak menyiksa Mawar, karena banyaknya orang yang menonton. Momen tersebut dimanfaatkan oleh Mawar untuk balik memukul Tio, walau pukulannya lemah dan tidak sekuat tenaga Tio. Menampar, menghantam, dan meninju, semua dia lakukan kepada Tio sebagai pengungkapan rasa kesalnya.
Mawar yang sedari awal tidak menceritakan penderitaanya pada siapapun, akhirnya memberanikan diri untuk menceritkan semuanya pada teman yang ia percaya. Ia mengajak dua temannya, panggil saja Nini dan Acha ke bawah tangga sekolah. Mawar mulai menceritakan semuanya dari awal hingga membuat kedua temannya tidak percaya. Akhirnya, Mawar menunjukkan semua lebam - lebam ditubuhnya. Selain perasaanya yang telah rapuh, mental dan batinnya juga ikut rapuh hingga ia tak mampu menahan tangis. Selepas itu, Mawar meminta pertolongan Nini untuk menemaninya mengatakan putus pada Tio sepulang sekolah esok hari. Dan untungnya Nini mau menemani Mawar, karena memang pada dasarnya Nini adalah pribadi yang tangguh.
Esoknya, Nini dan Mawar menghampiri Tio sepulang sekolah. Pada awalnya mereka sempat sedikit cek cok. Namun, akhirnya dengan bantuan Nini, Mawar berhasil dan resmi putus dari Tio. Perasaan lega sekaligus keindahan dunia akhirnya mampu dirasakan oleh Mawar. Namun tidak bagi Tio. Bahkan Tio masih mengganggu Mawar dengan mengirimnya chat dan tidak digubris oleh Mawar.
Tak lama setelah itu, Mawar menemukan pria penolong kita sebut saja Adi yang sebenarnya dari awal peduli pada Mawar. Akhirnya, mereka sering berkomunikasi dan menjalin hubungan serius sembari mengobati trauma Mawar. Bagi Mawar, Adi itu benar - benar penyelamat sekaligus obat yang mampu membawanya pergi dari kegelapan dunia. Namun, jangan dikira mereka bisa tenang pada awalnya. Karena, rupanya Tio masih menganggu hubungan mereka hingga 5 bulan lamanya. Seakan tidak puas dengan akhir kisah mereka, Tio tetap saja chat Mawar walau Tio sudah berpacaran dengan selingkuhannya dulu.
Lambat laun, Tio sudah berhenti menganggu hubungan Mawar dan Adi. Tapi, hal tidak terduga terjadi. Tiba - tiba selingkuhan Tio yang kini sudah jadi pacarnya, menghubungi Mawar dan mengadukan bahwa Tio menyiksanya juga secara fisik. Bahkan selingkuhan Tio ini akan dilaporkan polisi oleh selingkuhannya itu. Sontak Mawar langsung bercerita pada Kakaknya, sekaligus mengungkapkan semuanya. Lantas, Kakak Mawar langsung menghubungi Tio untuk meminta bertemu dengannya, namun dipengadilan. Tio yang ketakutan, langsung menghubungi Mawar dan memohon maaf berkali - kali. Bahkan mengirim chat panjang sebagai tanda penyesalannya. Ibu Tio juga ikut - ikutan memohon pada Mawar untuk tidak menyeret kasus ini ke meja hijau melainkan diselesaikan secara kekeluargaan.
Lalu, Kakak Tio mempermudah dengan mengajak ketemuan Tio disuatu tempat dimana Mawar tidak tau dimana. Tentu saja Mawar tidak ikut, dan nasib Tio setelah bertemu Kakak Mawar tidak diketahui. Dan setelah itu, Tio seakan lenyap ditelan bumi.
Kisah ini sampai disini ya teman - teman. Pesan dari Mawar adalah jangan mau menjadi lemah dihadapan laki-laki, kita harus menunjukkan bahwa seorang wanita hadir tidak untuk di sakiti dan di maki - maki, seorang wanita juga memiliki keluarga di belakangnya yg senantiasa menyayanginya. Jangan mau menjadi wanita yg terkekang karena dia. Kalau kalian mengalami, plis stop hubungannya. Itu sudah tidak sehat sama sekali karena semua itu berdampak buruk sekali ke kehidupan kalian. Jadilah wanita yang berani dan mau bertindak jika sudah merasa tertindas. Percuma jika kalian hanya diam dan takut. Itu sama saja mematikan segala kebahagiaan kalian.
Sekian untuk hari ini. Mohon maaf apabila ada yang tidak dipahami. Untuk kritik, saran, dan request kalian bisa komen dibawah atau kirim surel via email atau DM instagram saya. Ambil positifnya saja dan jangan lupa untuk berpikir bijak.
Salam
Mawar menerima penyiksaan secara fisik setelah 6 bulan pacaran. Bukan sesuatu yang wajar tatkala ketika Mawar tidak melakukan masalah serius, namun ia harus ikhlas dipukuli oleh pasangannya sendiri. Kebetulan pasangan Mawar ini adalah seorang kakak kelas yang juga satu ekstrakulikuler dengannya. Sebagai perempuan yang polos, Mawar tidak mengira bahwa pasangannya akan melakukan hal seperti ini padanya. Hampir setiap hari Mawar harus merasakan sakit dan pilu disekujur tubuhnya. Bahkan terkadang lebam - lebam pun menjadi bukti nyata.
Penyiksaan yang dia dapatkan bukan hanya tamparan. Tapi juga hantaman dibeberapa bagian tubuh seperti kepala, wajah, dan paha. Bahkan tak jarang ia juga turut merasakan kerasnya tembok ketika kepalanya harus dibenturkan secara keras oleh pasangannya. Hal ini memang sudah sangat diluar batas, bahkan tidak manusiawi. Terlebih lagi mereka adalah pasangan kekasih yang seharusnya menjalin kasih dan saling menyayangi satu sama lain. Dalam kasus ini, jika pasangan kalian sudah seperti ini, maka kalian harus berhati - hati. Mau sepele atau bahkan yang yang tidak penting sekalipun, akan dibuat masalah sehingga memicu timbulnya amarah yang langsung memuncak. Jika sudah seperti ini, pasangan kalian akan melakukan tindak kekerasan sebagai bentuk untuk meredam amarah. Jika dia tidak mampu melakukan kekerasan, maka hatinya akan tetap bergejolak dan belum puas hingga dia mampu menyiksa pasangannya sendiri.
Tekanan batin mulai dirasakan oleh Mawar. Perlahan tapi menusuk. Siksaan itu menganggu mentalnya dan membuatnya takut dengan pasangannya. Hal itu yang membuat Mawar tidak berani untuk melawan apalagi meminta putus pada awalnya. Siksaan pasangannya tentu saja menghantui hari - hari Mawar sehingga membuat kehidupannya tidak ada indahnya sama sekali. Terlebih lagi pasangan Mawar selalu menghampirinya walaupun pasangan Mawar sudah lulus dari SMA. Kebetulan rumah pasangan Mawar tepat berada dibelakang gedung SMA - nya.
Singkat cerita, setelah pasangan Mawar lulus, kita sebut saja Tio ya hehehe. Nah, Tio ini berkuliah diluar kota. Mawar bercerita bahwa mereka masih pacaran saat itu. Namun, kejinya Tio justru berselingkuh dari Mawar dengan teman kuliahnya. Hancur sekaligus senang perasaan Mawar saat itu. Hancurnya, setega itu Tio berselingkuh darinya setelah semua kekejaman dimasa lalu yang ia perbuat. Senangnya adalah, Mawar bisa memanfaatkan hal tersebut sebagai alasan untuk putus. Namun, sudah terlanjut takut. Mawar tidak berani meminta putus seorang diri . Karena dia yakin akan mendapatkan siksaan lebih buruk karena meminta putus. Jadi bisa kalian simpulkan bahwa Tio ini tidak ingin putus dari Mawar.
Sudah hampir setahun Mawar dan Tio masih menjalin hubungan. Namun ya seperti kalian tau, Tio itu bagaikan dewa kematian bagi Mawar. Yang selalu senantiasa menghantui dan menggelapkan dunia Mawar. Parahnya adalah ketika Tio sedang tidak kuliah, dia menunggu Mawar didepan gerbang sekolah. Hal itu tentu saja membuat Mawar mengurungkan niatnya untuk pulang. Sudah sekitar hampir satu jam Tio menunggu Mawar, namun tak kunjung keluar. Tio pun langsung mencari Mawar ke dalam sekolah. Mawar yang mengetahui hal itu, harus cepat - cepat bersembunyi demi menjaga tubuhnya dari kekejaman Tio.
Setelah gagal menemukan Mawar, Tio pun pergi begitu saja. Tentu saja Mawar merasa lega dan memutuskan untuk segera pulang. Namun, tidak disangka Tio berada didepan rumah Mawar. Dengan perasaan yang campur aduk, Mawar terpaksa putar balik dan mengulur waktu untuk pulang hingga Ibu Mawar menelponnya. Dan beruntungnya, Ibu Mawar tidak keluar sama sekali. Karena jika hal itu diketahui, masalah akan menjadi sangat runyam. Dan Mawar tidak ingin hal itu terjadi.
Esoknya, Mawar merasa tenang karena yakin Tio tidak akan datang lagi. Namun, sudah terlanjur keluar dari gerbang sekolah, Mawar melihat Tio berdiri didepan pos kamling dekat sekolah. Tio menarik Mawar dengan kasar dan mulailah mereka debat didepan khalayak umum. Untungnya, Tio tidak menyiksa Mawar, karena banyaknya orang yang menonton. Momen tersebut dimanfaatkan oleh Mawar untuk balik memukul Tio, walau pukulannya lemah dan tidak sekuat tenaga Tio. Menampar, menghantam, dan meninju, semua dia lakukan kepada Tio sebagai pengungkapan rasa kesalnya.
Mawar yang sedari awal tidak menceritakan penderitaanya pada siapapun, akhirnya memberanikan diri untuk menceritkan semuanya pada teman yang ia percaya. Ia mengajak dua temannya, panggil saja Nini dan Acha ke bawah tangga sekolah. Mawar mulai menceritakan semuanya dari awal hingga membuat kedua temannya tidak percaya. Akhirnya, Mawar menunjukkan semua lebam - lebam ditubuhnya. Selain perasaanya yang telah rapuh, mental dan batinnya juga ikut rapuh hingga ia tak mampu menahan tangis. Selepas itu, Mawar meminta pertolongan Nini untuk menemaninya mengatakan putus pada Tio sepulang sekolah esok hari. Dan untungnya Nini mau menemani Mawar, karena memang pada dasarnya Nini adalah pribadi yang tangguh.
Esoknya, Nini dan Mawar menghampiri Tio sepulang sekolah. Pada awalnya mereka sempat sedikit cek cok. Namun, akhirnya dengan bantuan Nini, Mawar berhasil dan resmi putus dari Tio. Perasaan lega sekaligus keindahan dunia akhirnya mampu dirasakan oleh Mawar. Namun tidak bagi Tio. Bahkan Tio masih mengganggu Mawar dengan mengirimnya chat dan tidak digubris oleh Mawar.
Tak lama setelah itu, Mawar menemukan pria penolong kita sebut saja Adi yang sebenarnya dari awal peduli pada Mawar. Akhirnya, mereka sering berkomunikasi dan menjalin hubungan serius sembari mengobati trauma Mawar. Bagi Mawar, Adi itu benar - benar penyelamat sekaligus obat yang mampu membawanya pergi dari kegelapan dunia. Namun, jangan dikira mereka bisa tenang pada awalnya. Karena, rupanya Tio masih menganggu hubungan mereka hingga 5 bulan lamanya. Seakan tidak puas dengan akhir kisah mereka, Tio tetap saja chat Mawar walau Tio sudah berpacaran dengan selingkuhannya dulu.
Lambat laun, Tio sudah berhenti menganggu hubungan Mawar dan Adi. Tapi, hal tidak terduga terjadi. Tiba - tiba selingkuhan Tio yang kini sudah jadi pacarnya, menghubungi Mawar dan mengadukan bahwa Tio menyiksanya juga secara fisik. Bahkan selingkuhan Tio ini akan dilaporkan polisi oleh selingkuhannya itu. Sontak Mawar langsung bercerita pada Kakaknya, sekaligus mengungkapkan semuanya. Lantas, Kakak Mawar langsung menghubungi Tio untuk meminta bertemu dengannya, namun dipengadilan. Tio yang ketakutan, langsung menghubungi Mawar dan memohon maaf berkali - kali. Bahkan mengirim chat panjang sebagai tanda penyesalannya. Ibu Tio juga ikut - ikutan memohon pada Mawar untuk tidak menyeret kasus ini ke meja hijau melainkan diselesaikan secara kekeluargaan.
Lalu, Kakak Tio mempermudah dengan mengajak ketemuan Tio disuatu tempat dimana Mawar tidak tau dimana. Tentu saja Mawar tidak ikut, dan nasib Tio setelah bertemu Kakak Mawar tidak diketahui. Dan setelah itu, Tio seakan lenyap ditelan bumi.
Kisah ini sampai disini ya teman - teman. Pesan dari Mawar adalah jangan mau menjadi lemah dihadapan laki-laki, kita harus menunjukkan bahwa seorang wanita hadir tidak untuk di sakiti dan di maki - maki, seorang wanita juga memiliki keluarga di belakangnya yg senantiasa menyayanginya. Jangan mau menjadi wanita yg terkekang karena dia. Kalau kalian mengalami, plis stop hubungannya. Itu sudah tidak sehat sama sekali karena semua itu berdampak buruk sekali ke kehidupan kalian. Jadilah wanita yang berani dan mau bertindak jika sudah merasa tertindas. Percuma jika kalian hanya diam dan takut. Itu sama saja mematikan segala kebahagiaan kalian.
Sekian untuk hari ini. Mohon maaf apabila ada yang tidak dipahami. Untuk kritik, saran, dan request kalian bisa komen dibawah atau kirim surel via email atau DM instagram saya. Ambil positifnya saja dan jangan lupa untuk berpikir bijak.
Salam
Comments
Post a Comment